Pernah sekali, aku mendoakan agar dia kembali merasai hinaan yg pernah dilemparkan kepada aku dan su..namun, sejahat mana aku..aku tahu manusia ini x pernah sepi dari melakukan salah. Aku kembali mendoakan kesejahteraannya, agar dbuka pintu hatinya memaafkan apa jua terlanjur kata danperbutan kami padanya. Sesekali, aku masih lagi terkenang saat lancar mulutnya melafazkan kata nista dan menyamakan aku ini manusia paling hina di muka bumi.Cukup jijik sekali aku ini dimatanya!!!. Seolah kami ini peminta sedekah yang melutut minta dikasihani...sedangkan..siapa yang sedang berhutang dengan siapa??
Mungkin dia lupa, kami bukan lembu yang boleh dia tarik dan tolak sesuka hati. Kami punya hati..dan hati kami bukan samanya dengan hati malaikat. Maka, rasa benci itu hadir tanpa boleh ditolak lagi. Maaf..bukan kata yang begitu senang diucap dengan manusia yang begitu ego sepertinya...dia pernah menolak aku berkali-kali...dia jenuh berkhutbah tentang betapa hinanya aku...maka...biarlah aku tetap begitu..kerana itu membuat dia nampak begitu mulia.
Sekurangnya...aku tidak miskin sahabat..masih ada Intan..dan Su..yang turut merasai penghinaan yang dilemparnya..walau kami miskin harta..kami masih punya budi bahasa.
2 comments on "Bagai melukut dtepi gantang~"
i love u.. lucky dat we stil have each other.. and we have the rest who knows the meaning of true n sincere frenship...
we just pray for her happiness, n may she found wut she wants in her life, kan....
erkk...love SHAfawati saja ka??kami??
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.